dunia cilik
inspirasi hidup positif
lagu anak-anak
12.10.00
4
Zaman selalu berkembang dan berubah... adat istiadat dan budaya bangsa sendiri semakin pudar seiring dengan bercampurnya budaya barat... termasuk dengan musik...
Saat negara kita masih berupa sawah dan hutan dimana zaman itu nuansa desa yang berlukis di bumi pertiwi ... lagu daerah begitu kental melantun di berbagai penjuru... anak-anakpun masih memiliki kecintaan pada lagu daerahnya... kebudayaanpun belum tercemar seperti alam yang masih asri...
ketika pembangunan tumbuh dan zaman berganti... negara kita mulai bergedung... beraspal... alat elektronikpun semakin dikenal... perkembangan musik di indonesiapun berkembang.. jenis musik beragam dari pop, rock, jazz dll.. begitupun dengan lagu anak-anak, lagu yang lebih modern, dengan iringan musik beragam membanjir di bumi pertiwi... pun berubah setiap tahun dan abadnya... tapi pada masa inipun masih punya jiwa kanak-kanak karena anak-anak masih punya dunianya sendiri yang terpisah dari kedewasaan yang belum sampai masanya...
Namun saat abad milenium tiba... perkembangan musik anak-anak perlahan memudar... hingga mulut bocah-bocah berusia satuan jadi mendendangkan lagu yang kalimatnya saja belum tentu dimengerti oleh si pendendang... lagu orang dewasa jadi bagian dari dunia anak-anak...
Wah zaman sudah semakin parah saja... ya... karena lagu orang dewasapun kini begitu lepas dan penuh kebebasan tanpa batas... sehingga kalimatpun begitu parah membanjir dari hal yang dulu tabu... dan keparahan itu makin besar ketika lagu dengan segala kebebasan itu juga dilantunkan oleh mulut mungil yang lebih tidak pantas...
padahal masa yang paling menentukan dalam hidup manusia itu adalah masa kecil bukan? Dan seharusnya pada masa ini setiap manusia menjalaninya dengan sebaik mungkin sehingga menjadikannya memetik kesempurnaan dari ketidak sempurnaan manusia saat dewasa, denga pribadi yang baik, lisan perbuatan, hati dan fikiran.
Dan apa hubungannya antara pembentukan pribadi dengan lagu... tentu ada.. karena lagu itu seperti kalimat yang bisa didendangkan sejuta waktu... baik di mulut maupun di hati... dan kalimat itu dapat menjadi do’a atau tertempel dalam benak anak-anak yang masih polos sepanjang umurnya. Dan jika kalimat itu buruk maka tertempel pula kalimat buruk dibenak anak-anak itu hingga dewasa... selain itupun hal yang tidak dimengerti dapat menjadi pemacu keingintahuan terbesar tumbuh di hati anak-anak hingga mencoba... misalkan ada lirik bernuansa ’cinta dengan nafsu’ maka apa jadinya mental anak-anak yang mendendangkannya... dan kemodernan dan ke-gaul-an terkadang menjadikan orang lupa mempedulikan jiwa yang tumbuh dalam masa-nya.
Maka rubahlah semua... tumbuhkan kembali dunia anak-anak.. dan tempatkan dunia itu pada tempatnya, jangan biarkan anak-anak masuk ke dunia yang bukan dunia-nya... zaman berubah dan berkembang tapi jangan merubah sendi adat dan kesopanan yang mengajarkan kepositifan... tapi berubahlah jika kini dunia bercampur menjadi sesuai pada tempatnya...
Para pencipta seni indonesia... mari hidupkan kembali lagu anak-anak indonesia!!! Dan jauhkan anak-anak kita dari lagu yang belum/tidak pantas dinyanyikan!!!
Saat negara kita masih berupa sawah dan hutan dimana zaman itu nuansa desa yang berlukis di bumi pertiwi ... lagu daerah begitu kental melantun di berbagai penjuru... anak-anakpun masih memiliki kecintaan pada lagu daerahnya... kebudayaanpun belum tercemar seperti alam yang masih asri...
ketika pembangunan tumbuh dan zaman berganti... negara kita mulai bergedung... beraspal... alat elektronikpun semakin dikenal... perkembangan musik di indonesiapun berkembang.. jenis musik beragam dari pop, rock, jazz dll.. begitupun dengan lagu anak-anak, lagu yang lebih modern, dengan iringan musik beragam membanjir di bumi pertiwi... pun berubah setiap tahun dan abadnya... tapi pada masa inipun masih punya jiwa kanak-kanak karena anak-anak masih punya dunianya sendiri yang terpisah dari kedewasaan yang belum sampai masanya...
Namun saat abad milenium tiba... perkembangan musik anak-anak perlahan memudar... hingga mulut bocah-bocah berusia satuan jadi mendendangkan lagu yang kalimatnya saja belum tentu dimengerti oleh si pendendang... lagu orang dewasa jadi bagian dari dunia anak-anak...
Wah zaman sudah semakin parah saja... ya... karena lagu orang dewasapun kini begitu lepas dan penuh kebebasan tanpa batas... sehingga kalimatpun begitu parah membanjir dari hal yang dulu tabu... dan keparahan itu makin besar ketika lagu dengan segala kebebasan itu juga dilantunkan oleh mulut mungil yang lebih tidak pantas...
padahal masa yang paling menentukan dalam hidup manusia itu adalah masa kecil bukan? Dan seharusnya pada masa ini setiap manusia menjalaninya dengan sebaik mungkin sehingga menjadikannya memetik kesempurnaan dari ketidak sempurnaan manusia saat dewasa, denga pribadi yang baik, lisan perbuatan, hati dan fikiran.
Dan apa hubungannya antara pembentukan pribadi dengan lagu... tentu ada.. karena lagu itu seperti kalimat yang bisa didendangkan sejuta waktu... baik di mulut maupun di hati... dan kalimat itu dapat menjadi do’a atau tertempel dalam benak anak-anak yang masih polos sepanjang umurnya. Dan jika kalimat itu buruk maka tertempel pula kalimat buruk dibenak anak-anak itu hingga dewasa... selain itupun hal yang tidak dimengerti dapat menjadi pemacu keingintahuan terbesar tumbuh di hati anak-anak hingga mencoba... misalkan ada lirik bernuansa ’cinta dengan nafsu’ maka apa jadinya mental anak-anak yang mendendangkannya... dan kemodernan dan ke-gaul-an terkadang menjadikan orang lupa mempedulikan jiwa yang tumbuh dalam masa-nya.
Maka rubahlah semua... tumbuhkan kembali dunia anak-anak.. dan tempatkan dunia itu pada tempatnya, jangan biarkan anak-anak masuk ke dunia yang bukan dunia-nya... zaman berubah dan berkembang tapi jangan merubah sendi adat dan kesopanan yang mengajarkan kepositifan... tapi berubahlah jika kini dunia bercampur menjadi sesuai pada tempatnya...
Para pencipta seni indonesia... mari hidupkan kembali lagu anak-anak indonesia!!! Dan jauhkan anak-anak kita dari lagu yang belum/tidak pantas dinyanyikan!!!
Previous article
Next article
Aku masih ingat bener dengan lagu anak2 jamanku dulu tapi sekrang aku meras terdesak akalu ingin mengajarkan lagu anak2 jadul ke anak-anakku karena mereak sudah protes dan selalu kalah dengan lagu2 yang ditayangkan di media TV :-)
BalasHapus@bdh, yup, anak zaman sekarang sudah tergerus segala perkembangan kemajuan yang tidak berimbang antara kemodernan dan pengajaran moral.. anak sd-pun di zaman sekarang turut masuk dalam dunia yang bukan dunianya, termasuk dunia musik. yang baik dan sesuai umurnya dianggap ga gaul dan jadul yaaapp... ^_^
BalasHapusanak2 kecil zaman sekarang moralitasnya sdh berada di ambang kehancuran akibat2 makna lirik2 lagu dewasa yg tidak pantas dinyanyikan oleh anak kecil, contohnya adik saya. Saya sudah beri peringatan pada adik2 saya untuk tdk menyanyikan lagu2 dewasa, namun mereka selalu protes pada saya soal itu dan...sebagai seorang kakak, mau tak mau harus mengalah. terpaksa saya turuti kemauan adik2 saya yg tukang cerewet itu.
BalasHapusKalau ada yang cari lagu anak-anak jadul, diplesetin menjadi lagu yang bertemakan pendidikan, bisa ditemukan dengan meng-klik
BalasHapushttp://lagu2anak.blogspot.com/2010/11/balonku-lagu-anak-plesetan-kak-zepe.html