Tidak Mau Spion Cepat Rusak? Jangan Lakukan Beberapa Hal Ini
Bagian eksterior mobil tentu adalah area yang paling sering dilihat oleh orang lain, sehingga pemilik kendaraan selalu menginginkan mobilnya memberikan tampilan secara sempurna. Apalagi di luar bagian mobil terdapat beberapa komponen yang memang penting untuk menunjang selama mobil dikendarai. Sebut saja ada lampu depan dan belakang, wiper, kaca mobil, dan juga spion. Semua komponen tersebut penting termasuk komponen yang bisa dibilang memiliki fungsi yang penting juga. Fungsi dari spion adalah membantu pengemudi melihat area samping kanan dan kiri dengan jelas.
Kali ini ilmair ingin bahas tentang dunia otomotif, khususnya spion mobil ya sahabat. Semoga bermanfaat buat sahabat, pemilik kendaraan beroda empat, atau yang hendak membeli mobil.
Spion, biasanya dilihat pengemudi ketika ingin beralih jalur di jalan tol atau menyalip kendaraan lain. Sebelum menyalip, tentunya pengemudi harus memastikan keadaan di samping kanan atau kiri sudah tidak ada kendaraan sehingga bisa menyalip dengan aman. Tanpa adanya spion, maka bisa membuat pengemudi kesulitan bahkan bisa membahayakan jika ingin menyalip tanpa melihat spion terlebih dahulu. Jadi penting sekali untuk bisa merawat spion agar tidak cepat rusak ya sahabat. Ilmair ingin share tips agar spion tidak cepat rusak dan ganti baru ya, sebaiknya sahabat jangan lakukan beberapa hal ini:
- Jangan Melipat Spion Secara Manual
Sekarang tentunya sudah banyak mobil dengan harga murah sampai mahal yang dilengkapi dengan spion otomatis. Dengan adanya fitur ini, tentu setiap pemilik kendaraan harus bisa memanfaatkan kondisi ini dengan sangat baik dan jangan terbiasa melipat spion secara manual. Hal ini sering terjadi saat selesai parkir dan lupa mengubah posisi spion sehingga pemilik memilih melipat spion dengan cara manual. Jika hal ini dilakukan dengan sering maka bisa saja komponen yang ada di spion rusak, salah satunya patah dan tidak bisa berfungsi normal.
- Memaksakan Masuk ke Jalan Sempit
Jika dihadapkan pada jalan sempit dan pengemudi merasa ragu mobil yang dikendarai bisa masuk, maka sebaiknya jangan memaksakan diri. Hal ini bisa merusak spion karena adanya gesekan yang cukup keras antara spion dan juga benda lainnya. Jika terjadi gesekan yang cukup kencang maka bisa membuat spion menjadi tergores bahkan jika benturan cukup keras bukan tidak mungkin spion akan patah dan kaca menjadi pecah.
- Tidak Berkendara Secara Hati-hati
Setiap mobil yang berada di jalan umum, tentunya harus mengutamakan keselamatan dengan berkendara secara hati-hati. Sebaiknya jangan berkendara secara ugal-ugalan karena bisa saja terjadi tabrakan atau benturan yang membuat beberapa komponen menjadi ringsek, salah satunya adalah spion.
Itulah hal-hal yang tidak boleh dilakukan jika ingin spion berfungsi dengan normal. Apalagi sekarang banyak mobil bekas yang spionnya sudah tidak bisa berfungsi otomatis, sehingga harus dicek dengan benar. Untuk menghindari hal yang seperti itu, ada baiknya sahabat percayakan transaksi pembelian dan harga mobil bekas Jakarta hanya di aplikasi mobbi. Dijamin semua pembelian akan aman dan harga jual lebih kompetitif yang menguntungkan semua pihak.
Sahabat pernah punya pengalaman dengan spion dan mobil juga? Atau sedang mencari mobil bekas yang berkualitas? Boleh sharing di kolom komentar ya
Harga spion mobil mewah juga cukup mahal harganya. Makanya harus hati-hati banget sewaktu membawa kendaraan di jalan. Ngelipet spion secara manual masih banyak dilakukan nih, padahal kebiasaan ini bisa merusak komponen pada kaca spion. Very nice sharing 👍
BalasHapusLha iya. Wong jalanan sempit maksa lewat. Kalau kitanya nggak hati-hati yo wes selesai sudah. Spionnya patah. Sayang banget kan kalau rusaknya gegara kesalahan kita yang teledor.
BalasHapusNah saya masih sering lihat ada pengemudi yang melipat spion secara manual, ternyata tidak direkomendasikan ya. OK Noted! Nanti kalau sudah punya mobil sendiri, nggak akan saya lakukan
BalasHapusNoted... jangan melipat secara manual jika spionnya otomatis. Jgn masuk ke jakan yg sempit.. dan berkendara hati2... tfs
BalasHapusWkwkwkwk. Kebayang spion motorku sendiri udah kayak bendera sekarang, berkibar-kibar, longgar dudukannya. Khusus spion mobil, kebiasaan keseringan melipat spion dengan manual ternyata bisa mempercepat kerusakan kaca spion ya mba.
BalasHapusNah, ini yang sering terjadi dengan spion motor saya. Dalam 5 bulan bisa 3x ganti kaca spion.
BalasHapusOh, baru tau sih ternyata spion mobil bagian yang paling sering eror atau rusak. Hehe.. perlu ada strategi ya. Ada perawatan khususnya. Bagus banget nih. Salah satunya jangan melipat spion secara manual...
BalasHapusBener banget. Kalau maksa masuk ke jalan sempit, spion bisa rusak juga. Pantasan abang grabcar sering protes kalau rumah yg dituju masuk ke gang sempit.
BalasHapus