Jangan sia-siakan Waktu, Sibukkan Diri dengan Kebaikkan

    Waktu terus berputar ya sahabat, ia nggak pernah berhenti sejenak atau istirahat dulu sebentar hingga detiknya terdiam. Ah ... nggak mungkin juga waktu menunggu gerak diri yang lagi melambat, atau menemani kemalasan, santai-santai dulu detiknya berjalan pelan menunggu yang lagi rebahan. 

    Humm ... memangnya waktu bisa diajak kompromi? Bisik-bisik aja kita bilang, "sssst ... aku membutuhkan kamu, jalannya pelan-pelan ya, jangan cepet-cepet, jangan tinggalin aku!"

    Ish ... nggak bisa begitu kan ya? Memangnya si waktu sama seperti orang spesial yang manjain kamu? "Uhuks," ya ... slow motion-an dulu gitu, memaklumi kamu yang masih suka asik nonton drakor atau main game? Ya nggak mungkin, si waktu kan sibuk bergerak terus, diteriakin supaya berhenti juga dia nggak akan mau.

    Lalu ... saat waktu terus berjalan dan berputar, kamu masih mau mager dan duduk diam saja atau rebahan lagi sambil bergelung di balik selimut? Eh ... atau kamu justru sibuk menangisi masa lalu dan takut menghadapi masa depan ya? Rugi banget kalau begitu, waktu jadi terbuang sia-sia kan.

    Padahal kita hidup saat ini untuk bergerak ke depan, move on-lah. Boleh saja melihat ke belakang sebentar, tapi hanya untuk mengambil pelajaran. Masa lalu itu bukan untuk disesali terus menerus, karena sudah menjadi takdir yang nggak bisa diubah lagi.

    Jadi ... ayoo semangat begerak lakukan yang terbaik saat ini! Pantaskan diri untuk mendapatkan yang terbaik juga di masa depan! Yakinlah kamu pasti bisa, karena apa yang dilalui saat ini sudah tepat sesuai perhitungan-Nya, takkan melebihi batas kemampuan. Sebegitu percayanya ya Allah sama kamu, jadi jangan sia-siakan kepercayaan itu juga dong.




    Kejar mimpimu! Tapi ingat jangan hanya sebatas dunia ya, luaskan lagi pandangamu ke depan, jadikan kebahagiaan di akhirat sebagai tujuan alias goals-mu. Rugi banget kalau hanya dunia yang dikejar, lelahnya sih dapat tapi suksesnya belum tentu. Kalau akhirnya kamu bisa meraih sukses, tetap saja rasa bahagianya nggak akan bertahan lama-lama, pasti ada batasnya. Ingat loh roda hidup akan selalu berputar! Dan hei! Dunia ini fana maka janganlah terperdaya! Jika kamu hanya sibuk mengejar dunia, sama saja dengan kamu membuang waktu sia-sia.

    Maka jika kamu ingin benar-benar merasakan bahagia, ya jangan sia-siakan waktu, sibukkan diri dengan kebaikkan! Isilah waktumu dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat dan akan membuatmu bahagia sampai ke akhirat.

    Tolak ukur kebaikkan itu nggak perlu kamu lihat terlalu jauh kok, cukup dengan mengingat bahwa tujuan kita hidup di dunia ini adalah untuk beribadah kepada Allah. Jadi setiap hal yang kita lakukan bisa juga bernilai ibadah dan baik dimata-Nya ya, ketika niat kita adalah untuk mencari ridho Allah semata. Ikhlas ya kuncinya.

    Tapi jangan lupa untuk cari ilmu dulu sebelum beramal pastinya ya, karena amal tanpa ilmu akan sia-sia juga pada akhirnya. Jadi lengkapi kesibukkanmu itu dengan belajar ilmu syar'i juga ya sahabat, semangat!

    Terus-terus ... saat kamu melangkah nanti, kamu juga harus sudah siap ya. Karena mungkin akan ada ragam hal yang mengganggumu di depan. Dari suara-suara yang melemahkan, pandangan menelisik yang membuatmu jadi nggak nyaman, bahkan mungkin kamu akan berhadapan juga dengan hal-hal yang tak menyenangkan, disamping masalah lainnya yang bisa datang kapan saja tanpa diundang. *Ups ini jangan dianggap bayangan negatif yang membuat kamu jadi takut ya. Setiap perjalanan mengejar mimpi pasti akan ada ujiannya, rasa sakit juga biasanya ada di saat kita didorong untuk tumbuh.

    Ah, tapi jangan biarkan semua itu menghentikan langkahmu ya. Jangan biarkan energimu habis karena sibuk memikirkan hal yang mengganggu itu, sia-sia juga waktumu terbuang kalau begitu. Lihat saja sisi positifnya sambil jadikan cermin untuk berbenah diri, hadapi semuanya dengan senyuman, berikan respon yang baik, lalu sibukkan diri lagi dengan kebaikkan tanpa lupa untuk pegangan sama Allah terus.

    Yakin sama Allah, minta penjagaan pada-Nya dengan penuh, serahkan seluruh urusanmu juga kepada-Nya. In syaa Allah kamu pasti bisa melewati semua masalahmu dengan baik, perjuanganmu pun nggak akan sia-sia, asal fokus ya pada tujuan utamamu, cari ridho Allah dan kejar bahagia di akhirat.

    Humm ... ilmair lagi ingin menulis itu aja kali ini, judulnya terkesan agak kaku ya, walau isi tulisannya justru santai banget, hehe ... Apapun pandangan pembaca terhadap tulisan ini, yang penting saya harap tulisan ini bisa bermanfaat dan menginsprasi ya.

    Selamat bersibuk-sibuk ria dengan kebaikkan ya sahabat semuanya ... semangat!!




Previous article
Next article

8 Komentar

  1. Wah terima kasih kak motivasinya apalagi kata-kata angan sia-siakan waktu, sibukkan diri dengan kebaikkan! Aduh penyemangat banget, semangat kak ngeblognya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama Kak, iya Kak Jangan sia-siakan waktu ya (typo sedikit ya komen Kakak ^_^ )

      makasih udah berkunjung ke ilmair, semangat selalu juga Kak

      Hapus
  2. Duuuuuuh, ini bener banget nih, teh. Apalagi sekarang banyak orang-orang yang suka susah move on. Padahal kan itu masa lalu, yang lalu biarlah berlalu. Kita harus bisa terus bergerak menuju masa depan. Dan kalau bisa kita harus bisa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya, bukan malah kita yang dipermanfaatkan sama waktu. :)


    Ngomong-ngomong aku setuju banget. Kita harus banget mempersiapkan bekal untuk kehhidupan kita di dunia akhirat yang kekal kelak. Rugi banget deh, kalau sibuk ngejar dunia sampai lupa cari bekal ke akhirat..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyaa Mbaa betul banget ... move on memang kadang nggak mudah sih Mba. Ah tulisan di postingan ini nasehat buat diri saya banget, ditambah sama komen Mba makin komplit nasehatnyA :)

      Makasih Mba sudah berkunjung ke ilmair ya

      Hapus
  3. Hai Mba ilma.. Mampir yaa

    Menyiapkan bekal kuat memang perlu dilatih yaa dan dibiasakan dengan kebaikan yaa. Baca ini jadi semangat lg nih, step bu step to get go Ahead ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Ghina, setuju banget ... semangat terus Mba

      terimakasih telag berkunjung, salam blogging

      eiya namaku bukan ilma ya Mba :)

      Hapus
  4. Hanya waktu yang tak pernah berhenti bergerak walau hanya sejenak dan waktu itu seperti es dipakai atau tidak dia akan mencair makanya sangat rugi sekali orang yang menyia-nyiakan waktu dimilikinya.

    BalasHapus
  5. Hi Kak Nurzaira,
    Salam kenal :)

    Bener banget ini Kak. Saya suka takut kalau meninggal kemudian ditanya waktu saya habiskan untuk apa saja, dan takut akan perasaan menyesal dan ingin minta dikembalikan ke dunia lagi. Pikiran-pikiran seperti itu membuat bulu kuduk saya berdiri.

    BalasHapus

Silahkan share saran, kritik, ilmu, inspirasi positifmu di ilmair. Berkomentarlah dengan bijak. Spam akan saya hapus.
Mohon di-setting publik profile blog-nya ya, agar tidak ada profile unknown yang bisa menjadi broken link di blog ini.
Terima kasih ....

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel